Sukardjo Wiryopranoto
Sukardjo Wiryopranoto adalah seorang pejuang kemerdekaan dan Pahlawan Nasional Indonesia yang lahir di Cilacap pada 5 Juni 1903. Beliau menempuh pendidikan di ELS dan Rechts School, kemudian memilih untuk mendirikan kantor pengacara sendiri bernama “Wisynu” untuk menegakkan keadilan bagi rakyat, daripada bekerja untuk kepentingan pemerintah kolonial Belanda. Sukardjo aktif dalam berbagai organisasi pergerakan nasional seperti Budi Utomo, di mana ia menjabat sebagai Ketua Cabang Malang, dan kemudian bergabung dengan Partai Indonesia Raya (Parindra).
Kiprah politiknya semakin menonjol ketika ia menjadi anggota Dewan Rakyat (Volksraad) pada tahun 1931 sebagai perwakilan dari Budi Utomo dalam Fraksi Nasional. Ia juga aktif di Gabungan Politik Indonesia (GAPI) dan turut memperjuangkan “Indonesia Berparlemen” pada tahun 1939. Setelah kemerdekaan, Sukardjo Wiryopranoto mengemban berbagai jabatan penting sebagai diplomat, termasuk Duta Besar Indonesia untuk Vatikan, Duta Besar Luar Biasa untuk Italia dan Tiongkok, serta Wakil Tetap Indonesia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1960.
Selama menjabat di PBB, ia secara gigih memperjuangkan pengembalian Irian Barat ke pangkuan Republik Indonesia. Sukardjo Wiryopranoto wafat pada 23 Oktober 1962 di New York, Amerika Serikat, dan jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. Atas jasa-jasanya, beliau dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI No. 342 Tahun 1962.
Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi halaman Wikipedia Sukardjo Wiryopranoto: [https://id.wikipedia.org/wiki/Sukarjo_Wiryopranoto]